Cari Blog Ini

29 Januari 2009

gamer tak selalu suka dengan kekerasan

 Siapa bilang gamer menyukai kekerasan? Sebuah riset justru mengatakan kebanyakan gamer tak menikmati kekerasan dalam game yang mereka mainkan.

Demikian hasil studi Universitas Rochester yang dikutip dari Megagames, Selasa (27/1/2009). "Secara garis besar, bahkan bagi pemain yang kerap memainkan game berisikan kekerasan, sebuah kekerasan dalam game bukanlah sebuah nilai lebih," ujar Andrew Przybylski sebagai penyelenggara riset tersebut.

Bukannya kekerasan, pemain ternyata lebih menikmati tantangan dalam game. Baik gamer yang berpengalaman maupun yang baru lebih menyukai game yang memberikan kesempatan mereka untuk mengatasi tantangan, merasa efektif, dan memiliki banyak plihan strategi dan aksi.

Studi ini disebut-sebut membuka kesempatan luas bagi pengembang game untuk beralih dari tema kekerasan dan mencari pasar yang lebih luas. "Memuaskan kebutuhan melalui permainan lebih penting daripada konten kekerasan itu sendiri," ujar Przybylski.

namun semua itu tergantung dari pribadi masing-masing. kalo aku sendiri lebih suka pada game yang pake otak dan bikin fresh.oke

Tidak ada komentar: